Langsung ke konten utama

Unggulan

Grieving? Still?

  Hi!  Seperti biasa aku ingin menulis lagi di blog ini sebagai pelampiasan perasaan dan pemikiran yang kumiliki selama beberapa hari ataupun bulan. Rasanya banyak sekali yang sudah kulalui selama beberapa bulan ini di tahun 2024 yang cukup mengejutkan dan menyenangkan dalam waktu yang sama.  Hari Sabtu kemarin, aku dengan teman-temanku dari perfilman habis nobar dan diskusi bareng mengenai film berjudul "Manchester by the Sea" yang menceritakan bagaimana tokoh utama menghadapi depresinya dan rasa kehilangan yang ia punya setelah insiden tragis yang ia harus lalui. Itu mengingatkanku dengan pengalaman yang pernah kualami selama beberapa tahun yang lalu, terutama bagaimana harus mengahdapi rasa kehilangan yang terlalu lama terhadap orang-orang yang dicintai. Entah itu keluarga ataupun kerabat dekat, beberapa potongan scenenya cukup bikin aku terpikul karena betapa beratnya dan hampa dalam waktu yang sama. Bahkan dengan satu scene yang dikatakan oleh satu tokohnya, "I can&

july's evaluation






Wah kapan terakhir kalinya aku nulis blog? Kira-kira sekitar dua bulan yang lalu kali yah atau mungkin sudah lebih. Aku sendiri bahkan enggak ingat, kapan terakhir kalinya aku nulis novel dan blog ini.





Tapi setidaknya, aku akhirnya bisa melanjutkan nulis blog ini seusai UTBK dan lainnya.





Gimana rasanya setelah UTBK nya selesai? Yah sungguh melegakan, walaupun setelah itu aku langsung mikir soal Ujian Mandiri yang bakal aku ambil dan persiapan apa yang harus ku lakukan buat kedepannya juga. Terutama ketika menghadapi realita, tapi tentunya aku berusaha optimis dengan hal itu dan menjalankan apa adanya.





Untuk sekarang yah aku harus fokus ke diri sendiri dulu karena..





There ARE FEW THINGS that I need to change for my sake wellbeing.





Terutama dengan halnya pola hidup, karena akhir-akhir ini berat badan jadi semakin turun saja dan pola hidupnya juga terasa kacau balau bisa dibilang. Entah mau itu dari pola makan, kebiasaan sehari-hari, atau lainnya yang memengaruhi kondisi mental dan fisik.





Ada hal-hal kebiasaan buruk juga selama lagi fokus UTBK atau bahkan di luar itu, kayak halnya lupa makan, kurang istirahat, dan lain-lainnya. Sampai-sampai, waktu dua minggu yang lalu aku periksa berat badan ku yang ternyata turun 2 kg. (Yah mulailah dimana orang-orang terdekat atau di rumah berusaha mendorong anak ini)





Hal pertama yang sangat sulit untuk dilakukan adalah.. Olahraga.





Tahun lalu itu, sempat lagi rajin-rajinnya yoga dan juga kegiatan wellness lainnya, karena lagi proses self healing semenjak kelas satu SMA. Which is kinda.. fascinating to look back, but I also kinda feel like want to slap myself now, like how in the world what's just happened to you Nai.





Entah apakah ini efek dari karantina atau memang akunya saja.





Meskipun terkadang, kalau aku mulai jenuh di rumah itu jalan sore. Yah enggak rutin sih, karena mahkluk seperti aku ini masih saja ingin diam di guanya sambil rebahan. Jadi mesti ada motivasi untuk olahraga, seperti halnya beli batagor dan susu murni setelah olahraga di Saraga ITB.





Hal kedua.. Terlalu lama duduk.





Ini nih, masalah utama selama liburan atau karantina. Setiap pagi itu memang ada kebiasaan dimana aku buka komputer sambil buka youtube, sosial media, main game, dan hal lainnya termasuk nulis.





Yang ketiga itu... Kurang minum air putih





Nah inilah penyebab kurang konsentrasi juga, padahal itu aku selalu taruh botol di dekat ku tapi malah enggak kepikiran HAHA. Tetapi setidaknya, hal ini sudah aku jalanin dan sejauh ini mulai membaik.





Kurasa, yah semoga. Don't ever forget to take care of yourself nai!





Mungkin itu saja yang aku ingin bagikan tentang evaluasi terhadap diri sendiri di bulan yang penuh peperangan ini. Aku berharap ada banyak perubahan pada bulan Agustus.


Komentar